Senandung Hujan

Apa kabar hujan? Lama sudah ku tak melihat mu. Terlalu kering di sini.

Apa kabar hujan? Senandung mu begitu menggebu. Bersahut-sahutan rintik mu dengan angin mu.

Apa kabar hujan? Sudah lama ku tak pernah mengukir tulisan yang indah terbaca. Karena, memang tidak ada yang ingin membacanya.

Apa kabar hujan? Sendu mu selalu menghanyutkan setiap jiwa. Aroma khas mu selalu menenangkan pikiran.

Apa kabar hujan? Aku di sini, bersama nya. Di kala suka dan duka. Di kala sukar dan mudah. Di kala muda, dan… Dan sampaikan harapan ku, agar kelak kami juga bersama di kala usia senja.

Senandung Hujan, Palembang, April di kala Ramadhan, 2021

Laisser un commentaire